CYBERKRIMINAL.COM, MAROS - Hiruk pikuk pilkada Maros 2024 berdrama panjang, dari semua partai mendukung 1 paslon, cawabup TMS, sekarang KPU tidak adil dalam mensosialisasikan kotak kosong sebagai salah satu pilihan masyarakat Maros dalam pilkada 2024 kali ini.
Kami Garuda Emas Kab Maros curiga pihak KPU Kab Maros ini ada main mata dengan kandidat paslon no 2 atau mungkin PLT Bupati Maros main mata dengan KPU untuk memenangkan paslon no 2 secara kan suami PLT Maros ini adalah paman dari calon bupati No urut 2. Kurangnya baliho, spanduk atau alat peraga kampanye khusus dari KPU Maros ini, yang membuat kami curiga, bahkan KPU Maros berencana melakukan debat kandidat hanya 1 kali dan itu di adakan di kota Makassar bukan di kab Maros.
Tidak masalah sebenarnya melaksanakan debat paslon di kota Makassar atau kota lainnya, jikalau kondisi tidak kondusif di kab Maros, ini semua baik-baik saja.
Kami mengingatkan pihak KPU Maros untuk tidak memancing asumsi jelek masyarakat tentang kenetralan KPU dalam pilkada 2024 ini. Dan kami berharap juga seluruh stakeholder yang terkait khusus nya PLT Bupati Maros, Bawaslu Maros, Dandim Maros, Kapolres Maros untuk memberikan saran yang baik kepada KPU Maros dalam memutuskan dan mengambil kebijakan.
Kami dengan tegas mengingatkan pihak KPU jangan memancing keributan dengan kebijakan yang kalian anggap benar tetapi membuat masyarakat Maros marah. Mari kita menjaga pilkada 2024 ini dengan damai tanpa drama KPU Maros.
Muh.Irwandi