SMK Utama Al Jabal Nur Peduli Lingkungan Dengan Melakukan Penanaman Pohon Bakau (Mangrove)

SMK Utama Al Jabal Nur Peduli Lingkungan Dengan Melakukan Penanaman Pohon Bakau (Mangrove)

Redaksi
Jumat, 18 Oktober 2024

CYBERKRIMINAL.COM, KALTIM - Satu-satunya sekolah yang ada di Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur yang di undang oleh Pak Prof Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si. (PJ. Gubernur Kalimantan Timur) ke Kecamatan Balikpapan Timur untuk melakukan Peduli Lingkungan pada tanggal 18/10/2024.

Siswa-siswi dan para guru-guru dari SMK Utama Al Jabal Nur Samboja di undang oleh Pak PJ Gubernur Kalimantan Timur untuk sama-sama menyelenggarakan Peduli Lingkungan yaitu menanam pohon mangrove.

 “Penanaman pohon bakau (mangrove) di RT 97, Kelurahan Manggar  Kecamatan Balikpapan Timur Kota Balikpapan.

Salah satu tujuan penanaman mangrove ini adalah untuk melindungi garis pantai dari abrasi atau pengikisan. Tumbuhan mangrove ini merupakan salah satu jenis tumbuhan yang memiliki akar kokoh yang dapat meredam gelombang besar termasuk tsunami. Oleh karena itu, manfaat penanaman mangrove sangat penting sekali untuk mencegah bencana alam.

Kegiatan ini  berlangsung berkat dari kepedulian Ibu Ida Prahastuty. S.Sos, M.Si selaku Ketua Yayasan Ponpes Al Jabal Nur Kutai Kartanegara dan H. Hasanuddin MT. SH selaku Kepala sekolah SMK Utama Al Jabal Nur Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur bersama dengan guru-guru mengajak siswa-siswinya untuk cinta dan peduli terhadap lingkungan.

Pj Gubernur Kalimantan Timur mengatakan di hadapan seluruh undangan dan peserta yang ada jika kita tidak bisa berbuat gerakan kecil maka yakin kita tidak akan bisa berbuat gerakan yang besar tapi jika sebaliknya  Insya Allah kita akan bisa jadi orang besar, ungkap Akmal Malik.

Siswa-siswi,dan masyarakat setempat bersinergi dalam melestarikan ekosistem di sungai manggar dan juga nampak Plt, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi, Kabid Pembina SMK Disdikbud Provinsi Kalimantan Timur, Camat Balikpapan Timur, Lurah Manggar, Polsek Balikpapan Timur, Babinsa dan tokoh masyarakat.

Setiap individu harus bisa menjaga lingkungan tanpa merusak agar lingkungan tersebut pada akhirnya akan kembali memberikan manfaatnya bagi kita. Semua karena hutan mangrove dapat menarik minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang datang untuk mengetahui sebanyak mungkin manfaat dari hutan mangrove, ungkap Akmal Malik.

Ibu Ida Prahastuti mengatakn selain itu, dengan diadakannya penanaman mangrove ini secara tidak langsung akan memberikan kesadaran dan pembelajaran kepada siswa-siswi kita dan juga masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem yang ada dengan merawat tanaman mangrove tersebut.

 
Lanjut, kegiatan ini juga harus terus ditanamkan kepada generasi penerus atau generasi muda untuk turut serta berperan aktif dalam menjaga lingkungan yang akan mendukung kehidupan masyarakat dimasa mendatang.



(Zawir)